Individu berasal dari bahasa lain yaitu Individuum yang artinya tak terbagi, yang merupakan sebutan yang digunakan untuk menyatakan sebuah kesatuan yang paling kecil dan terbatas. kata individu bukan berarti tubuh manusia yang tidak bisa dibagi antara jiwa dan raganya melainkan suatu kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan. Dalam beberapa pandangan psikologi sosial, manusia dipanggil individu apabila sikap atau tingkah laku mereka menunjukan sesuatu yang spesifik dari dirinya dan bukan mengikuti tingkah laku orang lain. Ini berarti bahwa individu adalah seseorang yang memiliki kepribadian serta pola tingkah laku yang spesifik dari dirinya.
Sedangkan pertumbuhan adalah suatu perubahan yang menuju ke arah yang lebih maju (kedewasaan). Setiap individu berkembang sejalan dengan sikap dan kepribadiannya masing-masing meskipun ada didalam lingkungan yang sama (contohnya anak kembar).
ada beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan individu :
- Pendirian Nativistik. Menurut para ahli dari golongan ini berpendapat bahwa pertumbuhan itu semata-mata ditentukan oleh faktor-faktor yang dibawa sejak lahir.
- Pendirian Empiristik dan environmentalistik. Pendirian ini berlawanan dengan pendapat nativistik, mereka menganggap bahwa pertumbuhan individu semata-mata tergantung pada lingkungan sedang dasar tidak berperan sama sekali.
- Pendirian konvergensi dan interaksionisme. Aliran ini berpendapat bahwa interaksi antara dasar dan lingkungan dapat menentukan pertumbuhan individu
Opini : Setiap individu dapat berkembang sesuai dengan keadaan lingkungan mereka masing masing, bahkan bila mereka adalah seorang anak kembar, masing masing dari mereka dapat menjadi pribadi yang berbeda apabila bergaul dilingkungan yang berbeda. karena lingkungan merupakan salah satu bagian penting yang mendukung proses pertumbuhan individu.
sumber :
blog.sunan-ampel.ac.id/amuftikhazinfaza/files/.../Pertemuan-11.ppt